![]() |
Rasa hati ingin sekali memiliki, namun di sisi lain, dia adalah milik teman kita. Menyukai punya orang yang tidak dikenal saja tidak boleh apalagi ternyata itu punya sahabta sendiri, lalu apa yang harus kita lakukan?
1. Ingat Bahwa Dia adalah Milik Orang Lain
Ingat, kita tidak boleh mengingini milik sesama kita apalagi hal itu dalam hal cinta. Di saat sudah mulai rasa cinta itu tumbuh, disistu mulai tumbuh juga rasa ingin memiliki. Di saat rasa ingin memiliki tumbuh terkadang muncul hal yang tidak berkenan terjadi. Msialnya di saat dia dan pacarnya sedang bertengkar kita malah senang, terkadang kita bukan membantunya untuk kembali berbaikan, namun kita malah menjadi kompor dan berusaha ingin selalu dekat dengannya.
2. Ingat Dia Adalah Milik Sahabat Kita Sendiri
Dimana mengingini milik orang tak dikenal saja tidak boleh. Kalian harus ingat dia adalah milik teman kita sahabat kita. Apakah pantas kita menyukai seseorang yang sudah dimiliki orang lain. Apakah kita pantas bersedih di saat melihat sahabat, orang yang kita sayangi bersenang-senang bersamanya.
3. Pikirkan Jika Kalian Berada di Posisi Terbalik
Bayangkan jika kalian yang berada di posisi dimana mengetahui pacar kalian disukai oleh teman atau sahabat kalian sendiri. Apa yang akan terbesit dalam benak kalian dan bagaimana perasaan kalian ternyata, seseorang yang kita cintai, ingin juga dimiliki oleh sahabat kita sendiri? Betapa bingungnya. Kita begitu mencintai pacar kita, namun di sisi lain, dia juga sahabat kita. Bsia dibayngkan bagaimana gusarnya perasaannya.
Memang cinta itu adalah hal yang sulit ditebak. BIsa terjadi kapan saja, dimana saja dan kepada siapa saja. Namun kita bsia mencoba untuk mencintai seseornag yang memang pantas dan boleh dicintai.